Senin, 17 Desember 2012

TQM (Total Quality Management)
 
Total Quality Management (TQM) merupakan suatu konsep manajemen modern yang berusaha untuk merespons secara tepat terhadap setiap perubahan yang ada, baik yang didorong oleh kekuatan eksternal maupun internal. TQM lebih berfokus pada tujuan perusahaan untuk melayani kebutuhan pelanggan dengan memasok barang dan jasa yang memiliki kualitas setinggi mungkin. TQM merupakan paradigma baru dalam menjalankan strategi yang berupaya memaksimumkan daya saing perusahaan melalui perbaikan secara berkesinambungan atas kualitas produk, sumber daya manusia, proses dan lingkungan organisasi/perusahaan.Kehadiran TQM sebagai paradigma baru menuntut komitmen jangka panjang dan perubahan total atas paradigma manajemen tradisional. Perlunya perubahan total dikarenakan cara menjalankan bisnis dengan TQM berbeda sekali dengan cara tradisional.Berdasarkan ISO 8402(Quality Vocabulary), manajemen kualitas sebagai semua aktivitas dari fungsi manajemen secara keseluruhan yang menentukan kebijaksanaan kualitas, tujuan-tujuan dan tanggung jawab serta mengimplementasikannya melalui alat-alatseperti;
(1) perencanaan kualitas (Quality Planning)
(2) pengendaliankualitas (Quality Control)
(3) jaminan kualitas (Quality Assurance) dan
(4) peningkatan kualitas (Quality improvement).
Tanggung jawab untuk manajemen kualitas ada pada semua level dari manajemen, tetapi harus dikendalikan oleh manajemen puncak (top management) dan implementasinya harus melibatkansemua anggota organisasi. Ada beberapa persyaratan untuk mengimplementasikan TQM menurut Goetsch (Fandy,1995:332), yaitu; komitmen manajemen puncak, komitmen atas sumber daya yang dibutuhkan, Organization Wide Steering Committee , perencanaan dan publikasi, dan infrastruktur yang mendukung penyebarluasan dan  perbaikan terus menerus. TQM telah dikembangkan di banyak negara dengan tujuan membantu organisasi untuk mencapai kinerja yang sempurna,terutama dalam memberikan kepuasan pelanggan, yang berdampak terhadap loyalitas pelanggan dan pangsa pasar yang lebih luas,sehingga dapat meningkatkan profitabilitas dengan cara melakukan perbaikan kualitas secara terus menerus. Dan semua manfaat tersebut dapat meningkatkan daya saing perusahaan untuk tetap survive.